HUTAN SANCANG
Hutan Sancang merupakan hutan alami, dan terletak di bagian selatan
Kabupaten Garut (berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya), tepatnya di
Desa Sancang Kecamatan Cibalong dan memiliki luas 2.157 ha. Wilayah ini
berada di ketinggian 0-3 m di at as permukaan taut, dan mempunyai
konfigurasi umum tahan yang datar hanya terdapat tebing-tebing curam di
sebagian pesisir pantai, khususnya di daerah sebelah timur yaitu wilayah
Karang Gajah. Hutan yang langsung bersentuhan dengan Samudra Indonesia
ini mempunyai temperatur rata-rata 27?C per tahun, dengan suhu antara
17?C-28?C. Material tanahnya berpasir dan tanah gambut di bagian
pesisir, sedangkan di daerah yang mempunyai radius 200 m dari garis
pantai memiliki material tanah daratan pada umumnya, yaitu tanah hitam
berbatu dengan tingkat kestabilan dan daya serap tanah yang cukup baik.
Kondisi lingkungan wilayah Hutan Sancang termasuk ke dalam kategori
bentang alam yang baik dan menarik serta unik. Hutan Sancang juga
merupakan cagar alam yang dilindungi dan memiliki ekosistem hutan hujan
tropis.
Kualitas lingkungan dan kebersihannya pun masih terjaga, walaupun di
bagian timur, yaitu di pesisir pantai, terdapat pondok nelayan yang
menetap dan memanfaatkan lahan di area konservasi ini. Di hutan ini
tidak terdapat pencemaran (air, tanah, udara, sampah atau vandalisme),
akan tetapi sering terjadi penebangan liar, perambahan hutan dan
penjarahan/pencurian kayu, khususnya kayu meranti merah yang tergolong
tumbuhan langka. Perambahan hutan tersebut telah menurunkan tingkat dan
kualitas lingkungan Hutan Sancang dan menyebabkan kerusakan yang cukup
serius. Pada saat ini perusakan Cagar Alam Hutan Sancang telah mencapai ?
200 ha, hal tersebut, juga sangat berpengaruh bagi kelangsungan
ekosistem setempat. Apabila dilihat dari segi visabilitas, hutan Sancang
memiliki tingkat pandang yang bebas dengan panorama alam yang indah dan
eksotis, namun apabila berada di dalam hutannya, maka akan sulit untuk
melihat kearah pantai karena susunan tumbuhan/pepohonan di Hutan Sancang
sangat rapat. Oaya tarik utama yang terdapat di cagar alam ini adalah
hutan yang masih asri dengan ekosistem yang unik dan pemandangan alam
indah. Di hutan ini terdapat hutan bakau, sungai, berbagai jenis flora
dan fauna, dan gugusan-gugusan batu yang menimbulkan panorama alam yang
unik. Flora dominan yang terdapat di Hutan Sancang antara lain pohon
ketapang, pohon bakau, tumbuhan Sorea, palahlar (dipterocarpus
spee.div), serta jenis tumbuhan / flora pantai seperti agar-agar laut
(gracilaria,SP1, rarnbu karang (afluda Mutica), paris (mycrophyllum
bracilieneis), kades (gelidium lam) dan juga flora lain yang beragam
jenisnya termasuk pohon meranti merah dan pohon Kaboa (dipteroearpus
gracilis) yang langka. Sedangkan fauna yang dominan di hutan ini antara
lain banteng (bos sonda/cus), macan tutul, monyet, lutung, burung merak
(papo mut/eus), dan binatang umum lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar